
Windows Boot Manager adalah sebuah sistem operasi yang digunakan untuk menjalankan komputer, tetapi dapat mengalami gangguan dan masalah. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara mudah dan efektif untuk memperbaiki Windows Boot Manager tanpa harus menghapus atau melakukan instal ulang Windows. Mari simak!
Cara Mendapatkan Windows Boot Manager
Windows Boot Manager adalah sebuah program yang mengatur booting komputer Anda. Booting adalah proses dimana komputer Anda menyalakan sistem operasi ketika dinyalakan. Windows Boot Manager biasanya muncul ketika Anda tidak dapat masuk ke Windows atau jika Anda ingin menginstal ulang Windows.
Untuk mendapatkan Windows Boot Manager, Anda perlu melakukan beberapa langkah:
1. Masuk ke BIOS atau UEFI settings. Untuk masuk ke BIOS atau UEFI settings, tekan tombol ‘Del’ ketika komputer dinyalakan. Jika tidak berhasil, cobalah tombol ‘F2’ atau ‘F12’.
2. Pada BIOS atau UEFI settings, cari opsi yang bernama ‘Boot Order’. Opsi ini akan berbeda di setiap BIOS atau UEFI, jadi pastikan untuk mencarinya dengan teliti.
3. Setelah menemukan opsi ‘Boot Order’, ubah urutan booting sehingga USB drive atau CD/DVD drive berada di posisi pertama. Ini akan memastikan bahwa komputer Anda akan memulai dari USB drive atau CD/DVD drive ketika dinyalakan.
4. Insert bootable CD/DVD atau USB drive di media yang tepat. Ini bisa berupa CD/DVD atau USB drive yang berisi Windows OS.
5. Restart komputer Anda dan cobalah untuk masuk ke BIOS atau UEFI settings kembali dengan cara yang sama seperti sebelumnya.
6. Pada BIOS atau UEFI settings, cari opsi yang bernama ‘Boot From’. Opsi ini akan berbeda di setiap BIOS atau UEFI, jadi pastikan untuk mencarinya dengan teliti.
7. Setelah menemukan opsi ‘Boot From’, pilih USB drive atau CD/DVD drive sebagai media booting Anda, tergantung dari apakah Anda menggunakan USB drive atau CD/DVD drive untuk booting Windows OS Anda. Jika sudah, simpan pengaturan Anda dan restart komputer Anda.
8. Setelah restart, Windows Boot Manager akan muncul. Ikuti langkah-langkah yang diberikan untuk melanjutkan proses booting.
Itulah cara mendapatkan Windows Boot Manager. Jika Anda masih mengalami masalah ketika menggunakan Windows Boot Manager, cobalah untuk memperbarui BIOS atau UEFI settings Anda atau mencoba booting dengan media lain seperti CD/DVD drive atau USB drive. Semoga bermanfaat!